Otomotif - Italjet membuat kejutan di ajang EICMA 2018 yang sedang berlangsung di Milan, hingga 12 November 2018 mendatang. Produsen sepeda motor asal Italia ini, kembali menghidupkan Italjet Dragster yang sempat disuntik mati pada 2003 lalu.
Skutik ikonik yang namanya pernah kondang pada era 1990-an ini, hadir kembali dengan tampilan yang lebih futuristik. Kedatangan Dragster sendiri diketahui sudah banyak dinanti para penggemarnya, bahkan pada 2017 lalu sempat terdengar skutik ini akan dipasarkan di Asia, salah satunya Indonesia.
Melansir Scooterlab.uk, Rabu (7/11/2018), Dragster Reborn ini hadir dengan dua pilihan kubikasi mesin Aprilia, yakni 125 cc dan 200 cc. Managing Director of Italjet Massimo Tartarini, mengatakan, Italjet Dragster akan resmi diluncurkan pada 2019 mendatang, namun tanpa model two stroke (2T).
"Peluncurannya awal musim 2019 dan tidak akan ada pilihan dua stroke (2T), jadi taruh kembali botol minyak anda karena 200 cc sudah cukup besar, dan tentunya nanti akan ada versi listriknya," ucap Massimo.
Mengintip dari data spesifikasi, untuk mesin Italjet Dragster 125 cc memiliki tenaga sebesar 14,9 tk dan torsi 12,5 Nm. Sementara untuk 200 cc, diklaim tenaganya mencapai 19,8 tk dengan torsi maksimal sebesar 17 Nm pada 6250 rpm.
Meski memiliki tampilan visual yang lebih berotot dengan karakter frame besi yang menonjol hampir di semua sektor, namun konsep Italjet Dragster sendiri diklaim Massimo tidak jauh dari model lawasnya.
Kondisi ini sengaja dipertahankan sebagai upaya mempertahankan ciri khas Dragster di mata para penggemarnya.
Untuk sektor kaki-kaki, Massimo menjelaskan akan dibuat lebih lebar dari model sebelumnya dengan mengaplikasi pelek 12 inci pada bagian depan dan 13 inci di sektor belakang. Sedangkan pengereman, untuk mesin 125 cc akan menggunakan combined brake system,sedangkan anti-lock braking system (ABS) hanya ada pada model 200 cc.